- Get link
- X
- Other Apps
METODE PELAKSANAAN SURVEI LALULINTAS 👷

3.1 Metode Survei
Ada
dua metode yang biasanya digunakan untuk melakukan survey, yaitu
- Survei
manual dengan menggunakan tenaga surveyor untuk menghitung arus lalu
lintas yang melalui suatu potong jalan, survey ini membutuhkan biaya
tenaga kerja yang besar, tapi dapat dilakukan dengan mudah. Permasalahan
yang muncul saat survai
dilakukan secara manual adalah keakuratan dari hasil survai yang sangat bergantung terhadap motivasi dari surveyor yang melakukan survai lapangan.
- Pengerjaan
Survei dengan
metode mekanis/elektronis, yaitu survai yang mempergunakan
peralatan mekanis ataupun elektronis saat
mengukur jumlah kendaraan yang melewati suatu potong jalan ataupun suatu kawasan di persimpangan.
Survei
manual
Untuk
mendapatkan gambaran besar arus lalu lintas dan seberapa besar pengaruhnya
terhadap kapasitas jalan.
Waktu
pelaksanaan survei arus tergantung kepada tujuan pelaksanaan survei, untuk
mendapatkan arus lalu lintas harian maka survei dilakukan sepanjang hari, namun
dapat dilakukan penyederhanaan dengan melakukan survei 16 jam, sebelum puncak
pagi terjadi sampai dengan sesudah puncak sore, hasil kemudian dikonversikan
untuk mendapatkan lalu lintas harian, untuk wilayah perkotaan biasanya survei
dilakukan antara hari Selasa sampai dengan Kamis, sedangkan hari Jumat memiliki
ciri tersendiri karena adanya kegiatan sholat Jumat, hari Sabtu sebagian
perkantoran libur dan hari Minggu mempunyai ciri tersendiri yang sangat
terpengaruh dengan kegiatan di kawasan yang dilakukan survei.
3.2 Kebutuhan
Data
Proses pengumpulan data yang dikumpulkan terdiri
dari data primer dan data sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan dengan
cara survey lapangan, sedangkan data sekunder didapatkan dari instansi yang
berwenang dalam penentuan kebijakan transportasi seperti Dinas Perhubungan dan
Pemerintah Daerah.
Data primer yang diperlukan untuk analisis adalah:
Data kinerja lalu lintas saat ini, yang diukur dengan volume, kecepatan dan
kepadatan lalu lintas;
Data
penyebaran dan pembebanan perjalanan pada tiap ruas jalan dan simpang;
Volume lalu lintas saat ini dan akan datang sesuai dengan tahun rencana.
Data sekunder yang dapat diperoleh dari instansi terkait adalah :
a. Peta jaringan jalan dan peruntukan lahan (land use)
b. Data jumlah penduduk
c. Kondisi sosial ekonomi penduduk daerah studi
d. Kebijakan manajemen transportasi yang diterapkan
Data yang diperoleh dari hasil survey diharapkan dapat
memberikan gambaran tentang keadaan yang ada di lapangan, sehingga data ini
dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan sebagai berikut :
a. Pemantauan ( monitoring ) ;
b. Prakiraan ( forecasting ) ;
c. Kalibrasi ( calibration ) ;
d. Validasi (validation ).
_______________________________________________________________________
- Get link
- X
- Other Apps
Comments
Post a Comment